Burger Batok : Jajanan Citarasa Nusantara

Wisata seru kuliner tercium dari aroma burger batok yang disajikan di jajaran warung di Kompleks Waroeng Kampung Jalan Swadaya, Kalimalang, Jakarta Timur. Warung burger batok mengusung menu Burger batok sebagai andalan utama. Penyajian burger ini sangat khas karena disajikan di dalam batok, yang katanya hangatnya makanan akan tahan lebih lama. Citarasa burger batok tidak kalah dibandingkan dengan burger-burger lain yang menjamur saat ini.

Selain burger batok, juga tersedia menu Mbah Spaghetti, Pakde Hotdog, Bloger, Kopi Kuwalat, dan masih banyak menu nasi lainnya. Semua penganan disajikan dengan citarasa nusantara dan menggunakan bahan-bahan yang didapat di nusantara. Khusus untuk kopi kuwalat, cara penyajiannya sangat menarik dan cukup mengherankan karena disajikan terbalik.

Nah untuk lebih jelasnya tentang rasa yang tidak bisa bohong, silahkan para pembaca blog wisata seru meluncur ke lokasi. Masalah harga sangat-sangat terjangkau, rata-rata produk dijual antara Rp 8.000 – Rp. 11.000 saja. Jadi silahkan santap sampai puas.

Selamat berwisata seru !

Klik disini untuk melanjutkan »»

Pulau Sikuai

Para pembaca blog wisata seru, Indonesia memiliki banyak pulau dengan kondisi alam yang sangat indah namun hanya satu yang menjadi tempat favorit para wisatawan lokal dan mancanegara yaitu Pulau Bali. Pulau Bali selain memiliki keindahan alam yang luar biasa juga memiliki kebudayaan adat yang unik. Perpaduan ini menjadi daya tarik para wisatawan.

Pulau lain yang memiliki keindahan alam yang mempesona adalah Pulau Sikuai. Pulau ini terletak di lepas pantai kota Padang, Sumatera Barat, dan dapat dicapai secara mudah menggunakan speedboat dari kota Padang. Pulau Sikuai sangat nyaman dan cocok untuk beristirahat melepaskan penat dari kesibukan sehari-hari. Terdapat beberapa resor di Pulau Sikuai yang letaknya persis di tebing yang menghadap ke laut.

Dengan tebaran pasir putih dan hijaunya pepohonan di perbukitan serta ketenangan suasana, Pulau Sikuai bakal menjadi obyek wisata yang terkenal seperti Pulau Bali. Mari bersama-sama kita promosikan obyek wisata lokal dengan keunggulan keindahan alam sekaligus memajukan ekonomi Indonesia.

Selamat berwisata seru.....

Klik disini untuk melanjutkan »»

Museum Sejarah Jakarta

Museum yang lebih dikenal dengan Museum Fatahillah ini diresmikan tanggal 4 April 1974. Museum ini merekam sejarah Jakarta semenjak jaman VOC berkuasa hingga kini. Bangunan museum merupakan bangunan kuno bergaya arsitektur colonial abad ke-17 yang merupakan peninggalan VOC. Bangunan ini dibangun pada tahun 1627 oleh VOC dan dipugar oleh pemerintah Jakarta pada tahun 1970.

Pada jaman VOC, bangunan ini berfungsi sebagai Balaikota (Staadhuis) pertama di kota Jakarta, yang dahulu bernama Batavia, selain berfungsi sebagai Balaikota juga digunakan oleh Dewan Kotapraja (College van Schepen) untuk menangani segala permasalahan hukum di masyarakat. Bangunan ini dilengkapi dengan penjara bawah tanah yang dahulu digenangi air penuh lintah yang digunakan untuk menghukum terdakwa. Area di bagian depan bangunan juga digunakan untuk menghukum para terdakwa dengan hukuman gantung dan penggal kepala. Eksekusi sengaja dilakukan di area depan bangunan agar bisa disaksikan oleh penduduk pada saat itu dengan tujuan untuk memberikan efek jera. Peninggalan benda-benda untuk eksekusi seperti pisau panjang masih tersimpan rapi di dalam museum.

Saat ini bagian dalam bangunan digunakan sebagai ruang pamer (showroom) benda-benda bersejarah yang sangat beragam dari benda arkeolog masa Hindu, Budham Islam, hingga peninggalan masyarakat Betawi. Sejarah Jakarta sejak Batavia digambarkan dalam bentuk ilustrasi dan foto-foto. Museum ini juga dilengkapi dengan perpustakaan yang mempunyai koleksi hingga 1.000 judul, toko suvenir, kafe, dan ruang pertemuan.

Bagi para pembaca blog ini yang berminat untuk menjadikan Museum Sejarah Jakarta sebagai target melancong tidak perlu khawatir karena biaya masuknya sangat terjangkau yaitu antara Rp. 500 hingga Rp. 2.000 tergantung klasifikasi pengunjung (umum, mahasiswa, anak-anak, rombongan). Selain itu untuk mencapai Museum ini yang berlokasi di Jalan Taman Fatahillah No. 2 Jakarta Pusat sangatlah mudah karena terletak di pusat kota tua Jakarta.

Selamat berwisata seru....

Klik disini untuk melanjutkan »»

Benteng Ancol : Situs Sejarah yang Terlupakan

Di sebuah tempat di kawasan Jakarta Utara persisnya di Jalan Pasir Putih, di samping Pantai Karnaval Taman Impian Jaya Ancol, terdapat sebuah bangunan tua yang tidak terawatt yang bentuknya seperti Benteng. Konon bangunan ini dibuat oleh Belanda setelah perang dunia ke-2 untuk memperkuat kependudukan Belanda di Jakarta.

Beberapa catatan sejarah masih meragukan waktu yang tepat kapan bangunan tersebut dibangun dan dibangun oleh siapa. Namun yang pasti bangunan tersebut memiliki nilai sejarah yang tinggi, namun sayangnya situs sejarah tersebut kurang diperhatikan oleh pemerintah daerah setempat.

Bagi para pembaca blog yang penasaran untuk melihat secara langsung mungkin akan menemukan kesulitan untuk menemukan letaknya, karena pada siang hari biasanya terttutup oleh orang-orang yang berjualan. Namun apabila semakin banyak yang berkunjung mungkin penduduk setempat dapat semakin mengerti bahwa bangunan tersebut sangat bernilai dalam sejarah.

Selamat berwisata seru…

Klik disini untuk melanjutkan »»

5 tempat liburan asyik di Jakarta

1. Snow bay
snow asyik banget buat alternatif liburan. lokasi TMII. Snow bay merupakan waterpark terbesar di Jakarta. yah mirip-mirip waterbom yang di Bali deh..


2. Museum Fatahillah
hmm.. jalan-jalan ke museum, selain refreshing, bisa juga dapet pelajaran yang berguna. Bagus banget bawa anak-anak ke museum. daripada ke mall kan?


3. Ancol
ancol sih pasti udah ngga asing lagi buat warga Jakarta. dari Dufa, Atlantis, Seaworld semua ada disini. memang harga tiketnya agak mahal, tapi okelah buat liburan..


4. Pantai Indah Kapuk
Nah, ini semacam waterboom juga nih. tapi sayang PIK agak panas. jadi kalian yang mau berlibur ke sini, jangan lupa bawa sunblock yaa :D


5. Monumen Nasional
Selain bisa lihat Jakarta dari atas, Monas juga punya museum dibawahnya. pada museumnya terdapat naskah asli proklamasi. jadi sambil liburan bisa juga dapet edukasinya :D

Klik disini untuk melanjutkan »»